Tencent Akan Hentikan Layanan Monster Hunter Online Ini Alasannya

Weitekno.Blogspot.Com - Monster Hunter Online tumbuh menjadi game online ternama yang punya banyak pemain. Terutama di pasar China, di mana Tencent yg memegang hak distribusi.

Capcom sebagai pengembang Monster Hunter Online sudah berkolaborasi menggunakan Tencent sejak 2015 buat mengelola game online ini.

Sayangnya, Tencent bakal menghentikan layanan Monster Hunter Online pada 31 Desember 2019. Kenapa banyak pemain tapi malah dihentikan layanan game online ini?

Monster Hunter Online sendiri memang meraih banyak pemain pada China. Tetapi game online ini nir menerima respon baik berdasarkan pemerintah setempat.

Baca Juga

  • Laku Keras, Monster Hunter World Bakal Dapat Update Besar Ini

  • Tanpa Kejelasan, Cina Cabut Izin Perilisan Monster Hunter World

  • Penjualan Monster Hunter World Tembus 8,3 Juta Kopi

  • Spesifikasi PC buat Monster Hunter World

Capcom pun banyak melakukan poly perubahan & menciptakan versi spesifik untuk pasar China. Dan banyak strategi yg diambil oleh Capcom & Tencent, namun tetap susah.

Monster Hunter Online. (Dualshocker)
Monster Hunter Online. (Dualshocker)

 

Dikutip cari Siliconera, akhirnya Tencent menyerah & memutuskan buat menghentikan layanan game online Monster Hunter Online pada pasar China.

Tencent dan Capcom nir melanjutkan kontrak kerja buat mengelola Monster Hunter Online ini. Tencent punya opsi lain selain menutup layanan game online ini.

Lantaran ingin menutup Monster Hunter Online, Tencent nir lagi mendapat pemain baru buat ini. Dan Monster Hunter Online ini tinggal menunggu hari penutupannya.

Tidak ada kejelasan apakah Tencent & Capcom akan pulang berhubungan dalam game online serupa. Yang niscaya, kita harus mengucapkan selamat tinggal Monster Hunter Online.

Comments

Popular posts from this blog

Pemain InYourDream Dikabarkan Hengkang dari Skuat Tigers

Seorang Ukhti Tercyduk Main Ini di Gamenet Netizen: Jadi Pengen Taaruf

Final KAI Esports Exhibition Yogyakarta Ini Juara Tangguhnya